Thursday 27 December 2018

Gara-gara di bohongi Sumpah Orang ini mengerikan



Cerita ini saya dapat dari teman Saya, yang mana temannya mencuri uang  calon pembeli mobil

Saat lagi ngobrol di lokasi dekat rumahnya dia bercerita tetang temannya yang uang DP Mobil dari calon pembeli mobil

Ceritannya seperti ini.

Pelanggan itu datang ke dealer mobil untuk menanyakan mobil yang dia beli, apakah sudah diproses atau belum.

Para staf dealer melakukan pengecekan di sistemnya, setelah melakukan pengecekan staf tersebut memberitahukan bahwa DP mobil kurang 200 juta, sehingga mobil yang pelanggan inginkan tidak diproses.

Pelanggan kaget, lalu mengeluarkan tanda bukti bahwa DP sudah diberikan semua.

Pelanggan ingin bertemu dengan sales Mobil itu.

Lalu staf menjawab bahwa sales yang dimaksud tidak datang kantor lagi 2 minggu terakhir ini.

Pelangganpun minta pertanggung jawaban akan hal tersebut karena dia adalah sales delaer mobil tersebut.

Dari pihak dealer sergap dan mencari keberadaan sales tersebut dengan didampingi beberapa staf dealer.

Pecarian akhirnya didapat yaitu rumah sales tersebut.

Ketika diketuk rumah tersebut orang tua dari sales tersebut membukakan pintu dan mempersilahkan masuk dan duduk diruang tamu.

Perbincangan dimulai dan menceritakan maksud kedatangan beberapa orang tersebut termasuk calon pembeli mobil.

Orang tuannya kaget apa yang telah diperbuat anaknya.

Akhirnya orang tua sales pun memanggil dan membangunkan anaknya yang masih tidur karena anaknya pulang pagi.

Lalu terkejutlah sales itu ketika melihat banyak orang dirumah, dia tidak bisa kabur kemana mana.

Dipanggilnya dia dan duduk bersama mereka.

Lalu diminta untuk pertanggung jawabannya apa telah dia lakukan.

Saat itu dia terdiam.

Saat ditanya orang taunya dikemanakan uang tersebut.

Lalu dengan hati yang malu bercampur sedih dia menjawab, buat senang-senang dan pesta pora bersama teman temannya.

Ketika mendengar jawaban anaknya orang tuannya menangis dan mau pingsan.

Pembeli mobil itu bicara ingin uangnya dikembalikan saat itu juga kepada sales itu.

Sales itupun terdiam dan tidak bisa berbuat apa apa.

Orang tuan sales menjawab, beri kami waktu pak agar kami bisa mengembalikan uang bapak, kami ingin menjual rumah ini dan uangnya saya berikan kepada bapak sebesar uang bapak yang diambil oleh anak saya.

Pembelipun sepontan menjawab.

Maaf pak ini bukan kesalahan bapak ini kesalahan anak bapak, mengambil uang saya untuk DP Mobil tapi malah dipakai untuk pesta dan bersenang senang bersama temannya.

Lalu sales itu bicara kepada calon pembeli mobil yang uangnya dipakai senang senang itu katanya, Pak saya minta maaf atas kesalahan yang telah saya buat dan saat ini uangnya sudah habis dan saya tidak dapat mengembalikan uang bapak, saya siap menanggung resikonya.

Lalu calon pembeli mobil itu menjawab dan jawabanya sangat mengerikan ini katanya :

Baiklah kalau begitu, kamu sudah menipu saya dengan cara mengambil uang saya untuk kesenangan dan kebahagiaan kamu, dan sekarang kamu tidak bisa mengembalikan uang saya dan kamu siap menanggung resikonya, hari ini dihadapan orang tuamu dan dihadapan orang-orang kantormu saya tidak akan memenjarakan kamu, uang 200 juta saya hilang tidak apa-apa saya bisa cari, tetapi sebagai penggantinya mulai saat ini juga kebahagiaan dan kesenangan kamu sampai anak cucumu saya beli.

Diruang tamu itu yang mendengar ucapan calon pembeli mobil itu gemetar dan lemas, karena dia telah membeli semua kebahagiaan dan kesenangan anak cucu sales itu, semua terdiam dan kembali pulang.

Pelajaran dari cerita ini, berhati hatilah jika mengambil uang, meminjam uang dan tidak mengembalikannya karena ini ada hukum Tuhan dan Hukum Alam yang siap ditanggungnya.